Selasa, 10 April 2012

Sastra untuk Semua


            Tak ada raut kecapaian yang terlihat dari para dosen dan para mahasiswa fakultas humaniora dan budaya. Setelah seminar internasional di gedung Ir. Soekarno lantai 5 selesai, para peserta langsung menuju gedung fakultas karena acara akan dilanjutkan dengan sesi parallel dengan 5 tema yang berbeda dan semua berhubungan dengan sastra.(9/4)

          5 tema yang berbeda di laksanakan di tempat yang berbeda dan dengan pemateri yang berbeda pula, antara lain : di Auditorium bertemakan prosa & sastra lisan, di Home Theater bertemakan kritik sastra arab & islam, di Gallery bertemakan kajian sastra & budaya, di ruang 301 bertemakan pembelajaran bahasa & pengajaran sastra budaya, dan terakhir di ruang 302 bertemakan puisi & pembelajaran bahasa.
          Walau di bagi menjadi banyak tempat tak membuat sesi parallel di tiap tempat menjadi sepi. “temanya bagus-bagus, jadi bingung mau pilih yang mana”, ucap Nisa’ Sholikah.
Di ruang Home Theater Dr. H. Ahmad Muzakki, MA menjelaskan tentang hubungan antara sastra, sosial dan budaya, sedangkan Nur Hasaniah, M.Ag membahas tentang feminisme. “Ada berbagai masalah yang terjadi di masyarakat berkaitan tentang feminisme yang sangat menarik untuk dibahas”, ungkap dosen Hudaya ini dengan semangat. Dan pemateri ketiga yakni M.Faisol, M.Ag mengkaji tentang hakikat sastra islam yang dihubungkan dengan konteks Indonesia. “Sastra dapat diartikan sebagai bentuk penyimpangan dari bahasa formal dan fenomena sastra islam yang terjadi di zaman sekarang bukanlah sastra Islam sesungguhnya tetapi merupakan tafsir dari bentuk ajaran Islam”, ujar sekertaris jurusan Bahasa dan Sastra Arab.(nay/am)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar